OPT KATEGORI GULMA
Nama umum
-
Bahasa inggris : bermuda grass, Dubo, Dog'sTooth Grass,
Bahama Grass, Devil's Grass, Couch Grass, Indian Doab,Arugampul, Grama, dan
Scutch Grass (http://www.plantamor.com , http://antonsutrisno.webs.com)
EKOLOGI
Terutama di daerah dengan musim kemarau yang tegas, di
daerah cerah matahari < 1 - 1650 m. Rumput menahun dengan tunas
menjalar yang keras, tinggi 0.1 – 0.4 m
MORFOLOGI
· Batang : langsing, sedikit pipih, yang tua dengan rongga
kecil.
· Daun : daun sempit kerapkali jelas 2 baris. Lidah
sangat pendek. Helaian daun bentuk garis, tepi kasar, hijau kebiuran, berambut
atau gundul, 2.5 – 15 kali 0.2 – 0.7 cm. Bulir 3 – 9, mengumpul, panjang 1.5 –
6 cm. Poros bulir berlunas. Anak bulir berdiri sendiri, berseling kiri kanan
lunas, menghadap ke satu sisi, menutup satu dengan yang lain secara genting,
duduk, ellips memanjang, panjang kurang lebih 2 mm, kerapkali keungu-unguan.
Sekam 1 – 2 yang terbawah tetap tinggal. Jumlah benang sari 3, tangkai putik 2,
kepala putik ungu, muncul di tengah-tengah anak bulir. Bunga tegak,seperti tandan. Bijinya membulat
telur, kuning sampai kemerahan.
(http://cacienkiedezh.blogspot.com/2011/12/identifikasi-dan-analisis-vegetasi.html
, http://rolindeko.blogspot.com/2012_07_01_archive.html
)
CARA MENGGANGGU
TANAMAN
Gulma mengkibatkan
kerugian-kerugian yang antara lain disebabkan oleh :
1. Persaingan antara tanaman utama sehingga mengurangi kemampuan berproduksi,
terjadi persaingan dalam pengambilan air, unsur-unsur hara dari tanah, cahaya
dan ruang lingkup.
2. Pengotoran kualitas produksi pertanian, misalnya pengotoran benih oleh
biji-biji gulma.
3. Allelopathy yaitu pengeluaran senyawa kimiawi oleh gulma yang beracun bagi
tanaman yang lainnya, sehingga merusak pertumbuhannya.
4. Gangguan kelancaran pekerjaan para petani, misalnya adanya duri-duri Amaranthus
spinosus, Mimosa spinosa di antara tanaman yang diusahakan.
5. Perantara atau sumber penyakit atau hama pada tanaman, misalnya Lersia
hexandra dan Cynodon dactylon merupakan tumbuhan inang hama
ganjur pada padi.
6. Gangguan kesehatan manusia, misalnya ada suatu gulma yang tepung sarinya
menyebabkan alergi.
7. Kenaikkan ongkos-ongkos usaha pertanian, misalnya menambah tenaga dan waktu
dalam pengerjaan tanah, penyiangan, perbaikan selokan dari gulma yang menyumbat
air irigasi.
8. Gulma air mngurangi efisiensi sistem irigasi, yang paling mengganggu dan
tersebar luas ialah eceng gondok (Eichhornia crssipes). Terjadi
pemborosan air karena penguapan dan juga mengurangi aliran air. Kehilangan air
oleh penguapan itu 7,8 kali lebih banyak dibandingkan dengan air terbuka. Di
Rawa Pening gulma air dapat menimbulkan pulau terapung
yang mengganggu penetrasi sinar matahari ke permukaan air, mengurangi zat
oksigen dalam air dan menurunkan produktivitas air.
PENGENDALIAN
Pengendalian gulma memerlukan strategi yang khas
untuk setiap kasus. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum melakukan
pengendalian gulma antara lain sebagai berikut :
a) Jenis gulma dominan
a) Jenis gulma dominan
b) Tanaman budi daya utama
c) Alternatif pengendalian yang tersedia
d) Dampak ekonomi dan ekologi
Saat ini cukup banyak hebisida (pembasmi gulma)
yang tersedia di toko pertanian. Meskipun demikian, kita perlu hati – hati
dalam memilih dan menggunakan herbisida. Memperhatikan cara pemakaian herbisida
dengan benar sangatlah dianjurkan. Tujuan pembersihan gulma antara lain untuk
mengurangi tumbuhan pengganggu yang akan menjadi pesaing tanaman utama. Selain
itu juga karena gulma merupakan inang alternetif dan tempat persembunyian hama
penyakit. Setelah mempelajari tentang gulma yang selalu merugikan manusia, ada
juga gulma yang tidak merugikan bagi siapapun, yaitu tanaman Rosela (Hibiscus
sabdariffa l.), entah kenapa tanaman ini termasuk gulma, kami mendapatkan ini
dari satu media Internet yang membahas tentang hama dan penyakit tumbuhan.
Padahal pengertian dari gulma itu sendiri yaitu tanaman pengganggu yang menekan
pertumbuhan hama dan penyakit, dilihat dari sisi manfaat tanaman rosela banyak
sekali, antara lain mengatasi batuk, lesu, demam, gusi berdarah, penahan
kekejangan, anti cacing, anti bakteri, anti septik, menurunkan kolesterol dalam
darah, asam urat. Melihat dari manfaat – manfaat tanaman ini, tanaman ini tidak
menunjukkan tanaman yang mendatangkan penyakit bagi manusia, malah
kebalikannya, tanaman ini dapat menyembuhkan beberapa penyakit manusia, jadi
mengapa banyak orang yang menyebut tanaman ini menjadi tanaman gulma? Karena
tanaman rosela ini mudah sekali terserang penyakit dan menularkannya ke
tumbuhan lain, dan banyak sekali hewan – hewan hama hinggap di daun /
batangnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar